-->
Home
goyang goyang
kembang goyang

Jajan Kembang Goyang


Penulis: Afifatul Ayuni

Hallo teman-teman gimana kabarnya? Semoga baik semua ya. Kembali lagi dengan tulisan saya. Kali ini saya akan mempromosikan atau mengenalkan produk jajanan tetangga yaitu kembang goyang (goyang-goyang).

Siapa yang tidak mengenal kembang goyang? Kembang goyang merpakan salah satu cemilan tradisional yang memiliki banyak penggemar. Kembang Goyang adalah salah satu camilan tradisional khas Betawi yang memiliki bentuk seperti kelopak kembang. Sesuai dengan namanya, cara membuatnya harus menggoyang-goyangkan adonan di atas minyak panas. Camilan berupa kembang goyang bisa jadi suguhan saat kumpul keluarga dan buat oleh-oleh cocok banget.

Cemilan kembang goyang ini banyak dijumpai dikalangan masyarakat, salah satunya di desa Japerejo RT 4, RW 1, kecamatan Pamotan, kabupaten Rembang. Penjual cemilan kembang goyang didesa saya bernama ibu Kiswati, banyak sekali yang minat cemilan kembang goyang rasa jahe karena rasanya enak,gurih, dan renyah. Ibu kiswati tidak hanya menjual kembang goyang saja. Ibu Kiswati juga menjual kue kacang, criping gedang, criping sukun, dan kue kacang. Kembang goyang cocok dijadikan cemilan saat kumpul sama keluarga.

Identitas produk: Kembang Goyang Ibu Kiswati 

Alamat: Cemilan kembang goyang ini bisa kalian jumpai didesa saya yaitu Desa  Japerejo ,RT 3 ,RW 1, Kecamatan pamotan, Kabupaten Rembang.

Berat produk: Berat produk kembang goyang yang dijual ibu Kiswati  sekitar 250 gram isinya lumayan banyak  harganya sangat terjangkau.

Ukuran kemasan: Kemasan yang digunakan ibu kiswati  kemasan plastik transparan(bening) dengan ukuran plastik 30 x15.

Harga produk: Harga kembang goyang ibu Kiswati sangat terjangkau dan tidak menguras kantong, isinya banyak, enak, gurih dan renyah yaitu dijual dengan harga 18rb  per pcs .

Komposisi produk: cara membuat kembang goyang jahe

Bahan:
  • 200 gram tepung terigu
  • 50 gram tepung maizena
  • 100 gram gula pasir
  • 1 butir telur
  • 250 ml santan
  • 1/2 sdt garam
  • 2 sdm jahe parut
  • 1 sdt pewarna makanan
  • 1 sdt vanili

Cara membuat:
  1. Campur tepung terigu, tepung maizena, gula pasir, telur, garam, jahe parut, vanili, dan santan sedikit demi sedikit.
  2. Aduk rata hingga adonan tidak ada yang bergerindil, tambahkan pewarna makanan sesuai selera. 
  3. Aduk rata
  4. Panaskan minyak goreng dengan api sedang, rendam cetakan hingga panas merata. 
  5. Angkat, celupkan cetakan ke dalam adonan. 
  6. Goreng adonan beberapa saat, goyangkan adonan agar lepas dari cetakan. 
  7. Angkat tiriskan, kembang goyang jahe siap disajikan.

Kita sebagai generasi muda harus mempu melestarikan makanan tradisional agar tidak tergerus oleh zaman dan harus dapat membangun ide ide yang kita punya suatu saat kita dapat memperkenalkan makanan-makanan khas tradisional orang dahulu.

Mohon maaf kalo ada kata yang salah,sampai jumpa diblok saya selanjutnya.

Penulis adalah Siswa kelas XII IPS 5 SMA Negeri 1 Pamotan, tinggal di Desa Japerejo RT 3 RW 1 kecamatan Pamotan kabupaten Rembang, dengan email Afifatulayuni351@gmail.com

Post a Comment