-->

Oseng Cumi - Penelitian Sosial Bidang Kuliner

Dasun adalah desa di Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah – Indonesia. yang merupakan desa kecil tetapi memiliki keunggulan dalam bidang sejarah, khusunya di bidang perkapalan yang dahuluya di jadikan Belanda dan Jepang sabagai tempat pembuatan kapal, dengan bukti ditemukannya dok-dok yang terletak di sepanjang Sungai Dasun yang masih ada sampai sekarang. Dasun juga terkenal sebagai desa penghasil garam dan ikan bandeng di Lasem, Rembang, Jawa Tengah. Dasun juga memiliki hutan mangrove di sepanjang Sungai Dasun yang menawan. Puluhan kapal-kapal nelayan yang berjajar di tambatan perahu di Sungai Dasun, menandakan bahwa desa ini merupakan salah satu desa maritim di Rembang.

Pada 18 Desember 2016, Desa Dasun telah mendeklarasikan sebagai desa wisata di Kabupaten Rembang dengan nama Wisata Bahari Dasun berbasis konservasi dan edukasi. Potensi-potensi wisata unggulannya adalah Situs-situs sejarah, Susur Sungai Dasun, Tambatan Perahu Dasun, Pantai Dasun, Tambak Dasun, Ruang Terbuka Hijau Dasun, dan berbagai macam wisata kuliner. Dibantu dengan komunitas pelestari pusaka Dasun Heritage Society (DHS), masyarakat Desa Dasun selalu berupaya untuk melestarikan pusaka-pusaka atau heritage yang ada di Dasun, baik itu pusaka budaya, pusaka alam dan pusaka saujana.

Pada hari Selasa lalu, tepatnya tanggal 17 Mei 2022, seluruh siswa-siswi kelas X jurusan IPS SMA N 1 PAMOTAN mengadakan acara learning tour ke Desa Dasun.

Sebelumnya, apa itu learning tour? Learning tour adalah kegiatan yang dilakukan seorang atau kelompok untuk pergi ke suatu tempat yang dengan tujuan belajar sambil liburan. Learning tour merupakan program pembelajaran siswa dengan cara turun langsung ke lapangan, dengan tujuan melihat dan mengamati lingkup yang dikaji sehingga otomatis akan timbul perasaan ingin tahu siswa dan keinginan siswa untuk lebih banyak bertanya sebab suatu hal yang belum mampu mereka ketahui sebelumnya.

https://potretdesakuhome.files.wordpress.com/2022/05/img_20220517_070009.jpg?w=1024

Tepat pukul 07.00 kami semua berkumpul di lapangan basket guna persiapan berangkat ke Dasun. Bus, merupakan transportasi yang dipilih untuk mengantarkan para siswa-siswi ke lokasi tujuan.

https://potretdesakuhome.files.wordpress.com/2022/05/img_20220517_075724.jpg?w=1024

Setibanya di Dasun, kami langsung meletakkan barang bawaan yang sudah dibagi setiap kelompoknya. Lalu berkumpul di Kantor Serbaguna Desa Dasun. Berbaris ke belakang sesuai kelompok dan mendengarkan sambutan dari beberapa narasumber.

Susunan Acara:

  1. Pembukaan

  2. Sarasehan

  3. Pameran rempah

  4. Penelitian sosial bidang kuliner

  5. Display makanan

  6. Dokumentasi sajian kuliner dapur nusantara

  7. Makan bersama

  8. Sholat berjamaah

  9. Penutupan

Learning tour dimulai dengan ucapan Bismillahirrahmanirrahim oleh semua anggota yang berada disana. Dengan harapan semoga acara berjalan dengan lancar tanpa ada halangan apapun. Dilanjut dengan sarasehan oleh Bapak Suhadi.

https://potretdesakuhome.files.wordpress.com/2022/05/img_20220521_201133.jpg

Sambutan dari Bapak Soepartono (Kepala Sekolah SMA N 1 PAMOTAN)

 

https://potretdesakuhome.files.wordpress.com/2022/05/img_20220521_201149.jpg

Sambutan dari Mas Angga Hermansyah (Penulis buku pemajuan kebudayaan desa)

https://potretdesakuhome.files.wordpress.com/2022/05/img_20220521_201205.jpg

Sambutan dari Bapak Sujarwo (Kepala Desa Dasun)

https://potretdesakuhome.files.wordpress.com/2022/05/img_20220517_094452.jpg

Pameran rempah

Penelitian Sosial Bidang Kuliner

Dasun merupakan desa di Kabupaten Rembang yang terkenal sebagai penghasil ikan bandeng. Di penelitian kali ini, para siswa dan siswi di perintah untuk membuat sajian makanan berbahan dasar bandeng. Namun bukan hanya bandeng, kami juga membuat olahan cumi-cumi dan udang.

1 kelompok beranggotakan 12 orang, di setiap kelompoknya harus menyajikan 1 masakan yang sudah ditentukan ibu guru sebelumnya. Dalam memasak, kami dibantu oleh ibu-ibu Desa Dasun. Adapun daftar olahan makanan yang dibuat sebagai berikut:

  • Bandeng Mrico

  • Bandeng Bakar

  • Udang Asam Manis

  • Garang Asem Bandeng

  • Dempel Udang

  • Oseng Cumi

  • Urap Iwak Pe

  • Urap Latoh

  • Bandeng Presto

  • Mrico Keting

  • Pepes Bandeng

  • Acar Bandeng

  • Pepes Wedel

  • Otak-Otak Bandeng

Saya dan 11 kawan saya yang lainnya mendapat bagian untuk membuat oseng cumi. Hal pertama yang kami lakukan ialah memotong kecil-kecil cumi menjadi beberapa bagian baru setelah itu mencucinya hingga bersih. 5 anak lainnya memotong bahan lain seperti cabai merah, cabai hijau, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, dan bawang bombay. Kemudian kami merebus cumi yang sudah bersih tadi dengan air mendidih dengan ditemani daun salam, daun jeruk, juga laos. Selesainya itu semua, kami langsung menumis dalam wajan besar, karena kami mengolah 7 kg cumi-cumi, dan tak lupa untuk menambah penyedap rasa secukupnya saja sampai dirasa masakan pas di lidah. Oseng cumi pun siap dihidangkan.

Display Makanan

https://potretdesakuhome.files.wordpress.com/2022/05/img_20220517_120734-1.jpg?w=461

Oseng Cumi

Alhamdulillah masakan kami digemari oleh para bapak ibu guru dan juga beberapa murid yang mencicipinya. Kenapa disana hanya tertera beberapa murid? Karena oseng cumi kami habis tak tersisa dalam waktu sekejap saja. Bahkan, teman-teman yang lainnya tak terbagi sedikitpun.

Penulis: 


1. Kamilatun Ni’mah
2. Silvyna Zumrotul Khusna
3. Riyadhotul Alifakh
4. Ma’rifatul Hidayah
5. Nazzala Layyinatu Syifa’
6. Yunita Ekha Pratiwi
7. Sri Wiyanti
8. Setyo Dwi Nugroho
9. Yuandi Hermanto
10. Robiul Qulub Sholikin
11. Eka Putri Ismatul Hawa
12. Ahmad Raihan Ardiansyah

SMA Negeri 1 Pamotan, Mei, 2022