-->

Siswa SMA Berhasil Identifikasi Masalah di Pasar Tradisional Lasem, Ingin Tahu Masalah Apa yang Ditemukan?

www.smapamotan.com - Masalah Pasar Lasem, adalah Niswatin Afifah, Dina Fitriyanti, Ramadhan Ardiyanto, dan Tino Prasetyo, siswa SMA Negeri 1 Pamotan yang melakukan pengamatan di Pasar Tradisional Lasem. Dalam laporan yang dipublikasikan, Siswa kelas XII jurusan IPS ini menemukan dua masalah di Pasar Rakyat Lasem. 

Dalam laporan penelitiannya yang berjudul Masalah-masalah di Pasar Lasem, terlihat Afifah dkk menggunakan data primer. Terdapat 23 foto tentang keadaan pasar yang digunakan dalam mengidentifikasi masalah di Pasar Lasem. 

Data dokumen primer yang dikumpulkan dalam bentuk foto diantaranya; keadaan jalan, bangunan toko, layanan kantor, selokan, papan informasi harga, pedagang lesehan, penataan barang dagangan, jaringan listrik, tempat cuci tangan, WC dan kamar mandi, jarak antar penjual, kemasan produk, fashion pedagang, kebersihan pasar, fasilitas pemadam kebakaran, tatapan mata pedagang, layanan kesehatan, tempat parkir, kuli panggul, denah tata ruang, tempat sampah, tempat sampah sementara, dan keberadaan transportasi umum di pasar.  

Berdasarkan hasil identifikasi visual, dua masalah di Pasar Tradisional Lasem yang ditemukan adalah masih terdapat masalah kekumuhan dan kedaan yang tidak nyaman. Menurut Penulis, bagian kumuh masih tampak terlihat pada selokan, bakul lesehan, dan kamar mandi/wc. Selanjutnya masih ditemukan keadaan yang tidak nyaman pada jalan masuk toko , bakul lesehan, tempat cuci tangan, dan jasa kuli barang.  

baca juga artikel Masalah-masalah di Pasar Tradisional

Ketertarikan mereka dalam mengidentifikasi masalah pasar tradisional didorong karena fenomena jarangnya anak muda yang berkunjung dan berbelanja di pasar tradisional. Semoga dengan temuan masalah di pasar tradisional, diharapkan adanya perubahan sarana dan suasana pasar yang mampu mendorong keinginan anak muda untuk berkunjung dan berbelanja di pasar tradisional. 

Penulis: Suhadi
Sumber Berkas dan Gambar: Blog Dina Fitriyanti & Youtube Niswatin Afifah,  
Penyelaras: Mulyono Sukoco